HALLONEWS.COM– Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Timur yang melakukan penggeledahan di kantor Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Timur.
“Saya sudah menerima laporan dari Wali Kota. Pemprov DKI akan memberikan dukungan penuh kepada Kejaksaan untuk menindaklanjuti proses hukum ini,” ujar Pramono di Balai Kota, Selasa (11/11/2025).
Pramono menegaskan, Pemprov DKI Jakarta tidak akan menghalangi proses hukum yang tengah berjalan.
“Kejaksaan memiliki keleluasaan penuh untuk menuntaskan penyelidikan kasus dugaan korupsi tersebut,” kata Pramono.
Sementara itu, Wali Kota Jakarta Timur Munjirin juga menyatakan komitmen mendukung langkah penegakan hukum yang dilakukan Kejari.
“Kami mendukung penuh dan menghormati proses hukum dengan tetap menjunjung asas praduga tak bersalah,” ujarnya.
Munjirin mengingatkan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Jakarta Timur untuk menjaga integritas, menghindari praktik korupsi, serta memperkuat prinsip good governance dan clean government.
Diketahui, pada Senin (10/11/2025), tim penyidik Kejari Jakarta Timur yang dipimpin Kasie Pidsus Adri Eddyanto Pontoh melakukan penggeledahan di kantor Suku Dinas PPKUKM dalam rangka penyelidikan dugaan korupsi proyek pengadaan mesin jahit senilai Rp9 miliar pada tahun anggaran 2022–2024. (ALS)
